"Menulislah setiap
hari dan buktikan apa yang terjadi" (OM Jay)
Narsum yang seharusnya
sekarang adalah Bapak Imron Rosidi, dikarenakan siang tadi beliau mengalami Kecelakaan
sepeda motor dan harus istirahat di rumah. Mari kita doakan beliau kembali
sehat dan putih seperti sediakala.
Malam ini mendadak
bertukar posisi dengan Om Jay Sang Founder Pelatihan penulis dari gelombang
1-20 akan membawakan materi darimana ide menulis datang?
Biodata Om Jay : https://wijayalabs.com/about
Ide menulis bisa datang
dari mana saja. Bisa dari sebuah foto dan bisa juga datang dari sebuah video.
Contoh. Omjay akan
kirimkan sebuah foto dan kawan kawan omjay minta untuk membuat tulisan yang
menarik dari sudut pandang yang berbeda.
Apa yang anda bisa
tuliskan dari orang ini? Silahkan langsung menuliskannya di WA grup
Ternyata dari sebuah foto
banyak melahirkan sebuah tulisan yang menarik. Bila kita mampu menulis dengan
hati, maka foto itu akan bernyawa. Apalagi bila kita mengenal sosok foto dari
orang yang kita kenal. Walaupun belum pernah berjumpa secara langsung
Selain dari foto, ide menulis bisa datang dari sebuah video pendek. Mari kita tonton video ya di YouTube dan di wa group
Kita bisa menulis dari
video di atas. Silahkan anda menuliskannya setelah anda menonton videonya. Wa
group akan saya buka kembali untuk anda menulis secara langsung.
Contoh karya:
SANG TAULADAN
“Assalamu Alaikum” Sapa bu Neneng di chat WA ke Om Jay,
dengan ragu karena belum di kenal
“Saya ikut seminar malam ini, ada info di chat , bila
belum bergabung di WA grup , dapat kirimkan nama ke WA bapak” lanjut pesannya.
“ Neneng, Berau- Kaltim”, Bu Neneng terus melanjutkan
chatnya
“ Minta Nama Lengkap” Jawab Om Jay
“Alhamdulillaah” bu Neneng bergumam, “di jawab juga ya,
padahal orangnya sudah sangat terkenal, masih sempat juga menjawab chat dari
orang yang belum di kenal” dalam hati ia berkata
“Oke” Jawabnya di chat
“ Neneng, M.Pd.
Tulisnya
Dan akhirnya bu Neneng sudah berada di WAG Belajar
belajar menulis PGRI Gel 19.
Pada saat berada di grup yang anggotanya sangat banyak,
bu Neneng merasa nyaman karena cara
bertegur dan menyapa anggota sangat santai penuh makna, gayanya rileks semua,
terutama OM Jay, setiap kata-kalimat yang dituli, selalu enak di baca , seolah
mengalir begitu saja.
Tiba saatnya bu Neneng yang masih baru dan belum
memahami seluk-beluk tentang Blog . mengalami kendala, maka dia chat ke Om Jay
“ Assalamu Alaikum, saya baru belajar membuat Blog,
Bagaimana cara mengetahui nama Blog yang saya miliki”, tulisnya dan langsung di
kirim via WA ke OM Jay
“Setelah saya buka , yang tertera di daftar peserta
grup belajar menulis gel. 19 ternyata itu postingan pertama saya”, Minta
bantuan…Terimakash” Lanjutnya bercerita, lagi-lagi via WA japri.
Tak selang berapa lama, Om Jay ternyata menjawab.
Dengan mengirim sebuah no HP tertera sebuah nama “ Brian Tim Om Jay,
“Hubungi Beliau” Pesan Om Jay
“ Baik pak” jawab bu Neneng yang belum berani memakai
istilah “Om”
Hingga akhirnya saat ini , pertemuan yang ke 20, bisa
menerima materi dari sosok yang telah berjasa, semoga Allah mencatat sebagai
amal kebaikan yang selalu mengalir pahalanya , Aamin
Ada banyak ide di sekitar
kita yang bisa digunakan untuk berlatih menulis, Om Jay memulainya dengan foto,
kemudian dengan Video, lalu dengan audio.
Tulislah sesuatu yang
ringan-ringan saja, menjadikan sesuatu yang tidak penting, menjadi penting.
Menulislah setiap hari,
dan buktikan apa yang terjadi.
Cara beliau belajar Al Qur’an,
juga disampaikan yaitu: setelah sholat Isya’ biasanya mengajari sang istri
untuk mengaji, membetulkan bacaan-bacaanya, kemudian ngaji bersama, dengan cara
itulah belajar membaca al Qur’an setiap hari, bahwa hubungan suami istri akan
indah, manakala melakukan kegiatan bersama, sholat berjamaah, dan bisa
membentuk keluarga sakinah mawaddah wa rohmah.
Beberapa pertanyaan yang
bisa dijadikan bahan bacaan:
Pertanyaan :
1. Maaf OmJay, bagaiman awal mulanya
sehingga Bapak bisa menjadi seorang penulis hebat?
Saya awalnya bertemu
dengan guru hebat dan berprestasi. Namanya bapak Dedi Dwitagama. Saya belajar
bersama beliau melalui blognya di https://dedidwitagama.wordpress.com
Kemudian saya berguru
kepada para penulis hebat Indonesia. Salah satu penulis hebat yang saya kagumi
adalah Budiman Hakim dan Pepih Nugraha. Anda bisa searching di google karya
mereka.
Saya juga berguru kepada
semua orang. Kita semua adalah guru. Kita harus belajar menjadi guru untuk diri
sendiri dan berkumpul dengan orang-orang yang Sholeh dan sholekhah.
2. Bagaimana kita bisa komitmen akan
menulis bukan karena menunggu kelas online namun dihari-hari biasa? mengapa
setiap momen ingin menulis ada aja kendala untuk mengatakan nanti, disimpan
dulu? akhirnya berlalu
Berbuat baik jangan
dinanti nanti karena takutnya akan mati. Jangan diengke engke takutnya jadi
bangle. Jangan dientar entar takutnya lekas modar.
Mulailah menjadikan
menulis sebagai sebuah kebutuhan. Kita akan merasa haus dan lapar ketika tidak
membaca dan menulis.
Pekerjaan baik sebaiknya
jangan ditunda karena kita cepat melupa. Tuliskan apa yang sedang kamu kerjakan
dan kerjakan apa yang sdh kamu lakukan
3. Bagaimana
cara menulis buku pelajaran misalnya mapel Bhs Indonesia untuk SMA
Cara saya menulis adalah
dengan berkolaborasi dengan teman sejawat. Dengan menulis bersama banyak
masukan datang dan banyak ilmu saling melengkapi. Kalau kita merasa sudah
sanggup sendiri, menulis buku pelajaran itu asyik. Tapi saat ini, menulis buku
ajar dengan kawan lain menjadi sesuatu yang bisa saling melengkapi. Itulah
pengalaman saya membuat dan menerbitkan buku ajar di penerbit Andi Yogyakarta
4. Motivasi apa yg membuat OmJay
mengembangkan kelas menulis ygsdh smp gel.20?
5. Apa yg menjadi impian OmJay ke
depannya utk perkembangan dunia literasi?trm ksh OmJay.
Saya hampir mati karena
virus Corona. Saya sudah berjanji kepada Allah SWT, bila saya diberi waktu maka
saya akan habiskan sisa usia saya untuk berbagi ilmu dan pengalaman. Dibayar
atau tdk dibayar saya akan terus berlayar sampai ke tujuan. Alhamdulillah
berkat tik yang solid kegiatan ini bisa berjalan lancar sampai gelombang 19 dan
20
Impian saya adalah semakin
banyak guru yang membuka kelas menulis. Baik untuk sesama guru maupun untuk
murid-murid yang diajarkan oleh guru.
Saya bermimpi ada sejuta
guru punya blog dan mengelola blog dengan baik sebagai media pembelajaran
6. Saya kesulitan dlm membagi waktu....
Saya mau menanyakan cara om Jay membagi waktu untuk bisa menulis setiap hari
Ini pertanyaan yang terus
berulang dan banyak ditanyakan orang. Kuncinya ada pada diri sendiri. Kita
harus membagikan waktu dalam 3 dunia. Ada dunia mimpi, ada dunia nyata dan ada
dunia Maya. Kita harus bagi secara merata sehingga sisa hidup kita bermanfaat
buat orang banyak. Tetap rendah hati dan tidak sombong. Sebab Allah benci
dengan orang yang sombong dan membanggakan diri.
Bacalah surat Al ashr atau
demi waktu. Di sanalah kita akan mulai membagi waktu dengan baik
7. Apa do'a yang paling mujarab untuk
menghilangkan Writers block yang selalu Om Jay amalkan. ? Amazing to have you
without WB all the time.
Doa saya hanya satu kepada
Allah. Lancarkan urusan semua orang. Insya Allah kita akan dilancarkan.
Permudah urusan orang lain maka kita akan dimudahkan. Saya juga mengalami
writer block. Tapi saya lakukan dengan banyak jalan jalan keliling rumah dan
berkebun. Saya juga rajin blog walking untuk membaca tulisan orang lain. Di
atas langit ada langit. Jangan pernah puas dengan apa yang sudah diraih. Kalau
malas menulis biasanya saya perbanyak membaca. ibarat teko air. Teko akan ada
airnya kalau diisi. Begitu juga dgn seorang penulis.
8. Bagaimana
menyambungkan munculnya ide-ide yang
terputus atau terpenggal satu dengan yang lain menjadi satu kesatuan ide yang
besar.
Penulis itu penjual kata.
Permainan kata dimulai ketika orang banyak membaca. Perbendaharaan kata akan
terus bertambah dalam memori otak kita. Itulah mengapa ide-ide yg terputus
selalu bisa tersambung kan. Ibarat dokter yang menyembuhkan pasien. Dokter akan
tahu obatnya setelah tahu penyakitnya. Begitu juga dengan penulis sebagai
penjual kata. Akan selalu ada jalan menemukan kata yang saling sambung
menyambung seperti kereta api yang siap mengantar penumpang sampai tujuannya.
9. Bagaimana ketika omjay sudah menjadi
penulis blog terkenal tetap humble dan
down to earth?
Satu hal yg sering saya
temui. Banyak mentor berhenti belajar. Mereka merasa sudah cukup dengan ilmunya
dan menjadi jumawa. Padahal IPTEK selalu berkembang dan harus diiringi dengan
imtak. Supaya kita mampu menerapkan ilmu padi. Kian berisi kian merunduk.
10. Untuk menghadirkan karya itu ada
tulisan ada gambar dan ada video, bagaimana membuat video yg akan di kirim background sudah ada, sementara
laptopnya minimal i3, di gunakan hp apakah bisa ?
Bisa. Saya membuat video
dengan HP jadul. Hal yg penting semangatnya muncul. Kreativitas dan imajinasi
itu muncul dari peralatan yg sangat sederhana. Gunakan teknologi yang ada.
11. Agar buku pelajaran matematika
menyenangkan untuk dibaca, apa yang
harus diramu dan dikreasikan di isi bacaan buku pelajaran ini?
Matematika itu pelajaran
yang menyenangkan dan membahagiakan. Selalu ada cara membuat soal yg rumit
menjadi mudah. Dalam teknologi pembelajaran ada ilmunya. Ibu bisa buka blog
Omjay yang judulnya merencanakan pembelajaran yang menyenangkan di https://wijayalabs.com
12. Kalau hanya mendeskripsikan foto/vidio
mungkin banyak penulis bisa lakukan. Tapi, menyampaikan pendapat/gagasan terkai
foto/vidio itu yang sulit. Bagaimana trik Om Jay menyampaikan gagasan dgn mudah
dan selalu segar?
Saya biasanya membuat
tulisan yang mudah dan enak dibaca. Tidak harus begini dan begitu. Hal yang
penting pesannya sampai. Sebab kita menulis untuk dibaca orang lain. Ketika
tulisan kita bagus dan menarik, pasti akan dibaca banyak orang tanpa diminta.
Seperti hari ini, saya menemukan banyak kawan menulis dari sudut pandang yang
berbeda. Fungsi kita sebagai mentor adalah bagaimana mengajak orang lain mau
menulis dari apa yang disukai dan kuasai nya. Itulah yang saya lakukan sehingga
tulisan saya selalu segar dan mudah dipahami pembaca.
Malam ini teramat manis,
decak kagum akan materi yang sederhana namun mempesona, membuat para peserta
senantiasa meluapkan isi hatinya.
Seperti kiriman pantun
salah satu peserta berikut ini.
Kalau hendak ke pulau
Jangan lupa naik perahu
Kalau hendak serba tahu
Jangan lupa menuntut ilmu
Nuratikoh
https://biasbelajarmenulis.blogspot.com/
Materi dibungkus habis. Luar biasa.
BalasHapusTerimakasih bu
HapusSemoga di lancarkan dan membawa berkah
Aamiin
Mantul Bu
BalasHapusTerimakasih bu
HapusSangat memotivasi...
Bagus Bu, ulasannya lengkap
BalasHapusTerimakasih,
HapusSemoga menginspirasi...
Luar biasa. Lengkap
BalasHapusTerimakasih,
HapusSemoga bisa bermanfaat
Aamiin...
Keren๐๐๐
BalasHapusSuka deh
Alhamdulillah,
BalasHapusTerimakasih...