Mengenal
Penerbit Indie
Pada
akhirnya kita akan mengetahui proses lanjutan dalam penerbitan buku yang telah
kita rancang, susun, dan impikan, yaitu memilih dan bekerjasama dengan
penerbit.
Kali
ini akan dijelaskan langsung oleh salah satu penerbit yang mendukung kegiatan
Pelatihan Belajar Menulis PGRI .
Yaitu
pria yang sering disapa dengan Cak Inin, bernama lengkap Mukminin, S.Pd, M.Pd,
lahir di Jombang 6 Juli 1965, lulus D2 IKIP Negeri Surabaya th. 1997 S1 IKIP
Tuban 1998, S2 UNISDA Lamongan 2012, Jur. Bahasa dan Sastra Indonesia.
Guru (PNS) di SMP I Kedungpring Lamongan, Sejak 1989-2021, (31 th) sampai sekarang,Konsultan Umroh dan Haji Plus PT Arminareka Perdana Cabang Lamongan, Penulis buku sejak usia 55 tahun, Penerbit buku Kamila Press Lamongan,hobinya membaca dan menulis,
Pengalaman
organisasi
Ø Menjadi
Narasumber belajar menulis online di WA grup PGRI asuhan Bapak Wijaya Kusuma,
M.Pd (OM Jay)
Ø Menjadi
Narasumber di Pelatihan menulis buku ber –ISBN bersama tim (Ibu Noralia Purwa
Yunita, M.Pd Kang Haji Encon Rahman, S.Pd, Bp Sudomo, S.Pt, Wijaya Kusumah)
Pengalaman
lain
Ø Pengurus
PGRI kec. Kedungpring
Ø Pengurus
KOMNASDIK Kab. Lamongan
Buku
yang telah di terbitkan
A.
Buku Solo : 2 (dua)
B.
Karya Bersama, 12 (dua belas)
Alamat
; Email : gusmukminin@gmail.com, FB
: Cakinin Mukminin Arminareka, IG: cakinin_mukminin, Blog:
cakinin.blogspot.com, tinggal di Jl. A Yani Ds. Tlanak RT 04 RW 03 Kec.
Kedungpring.
Ternyata penerbit buku ini juga pernah belajar menulis di usia 55 th di Gel. 8 bulan Maret 2020 bersama Bu Noralia Purwa Yunita, Bu Aam, Pak Julius Roma Patandean, Mayor Nani, Om Bambang, Pak Suharto / Cang Ato.
Saat itu Gel.8 membuat kenangan buku Antologi yang diedit Bu Noralia dan diterbitkannya di penerbit miliknya sendiri yaitu Kamila press Lamongan
Mengenal Penerbit Indie.
Pada zaman millenial ini semua orang bisa menulis dan
menerbitkan buku. Baik sebagai pelajar, mahasiswa, pegawai, guru, dosen, maupun
wiraswasta. Menulis dan menerbitkan buku itu mudah, tidak serumit yang kita
bayangkan.
Apalagi sebagai seorang guru pasti bisa menulis baik fiksi maupun karya ilmiah. Guru memiliki banyak kisah dan pengalaman inspiratif tersebut perlu kita tulis dan terbitkan buku menjadi yg bermanfaat bagi orang lain/ pembaca.
Untuk bisa terlatih menulis memang butuh ketekunan
dan perjuangan. Selain itu, perlu juga tekad dan motivasi tinggi agar tidak
goyah saat menjalani proses menulis.
Ada beberapa kata motivasi diri penyemangat menulis
agar sukses dalam berkarya.
1."Semua orang akan mati kecuali karyanya,
maka tulislah sesuatu yang akan membahagiakan dirimu di akhirat kelak". -
Ali bin Abi Thalib
2. "Kalau kamu bukan anak raja dan engkau
bukan anak ulama besar, maka jadilah penulis". - Imam Al-Ghazali
Tahapan Cara Menulis dan Menerbitkan Buku yang
Tepat ada 5
1. Pra-writing
a. Tahap awal penulis mencari ide apa yang akan
ditulis dengan peka terhadap sekitar (
Pay attention).
b. Penulis harus kreatif menangkap fenomena yg
terjadi di sekitar untuk menjadi tulisan.
c. Penulis banyak membaca buku.
2. Drafting
Penulis mulai menulis naskah buku sesuai yang dengan apa yang dia sukai ( passion). Boleh menulis artikel, cerpen,
puisi, novel dan sebagainya dengan penuh kreatif merangkai kata, menggunakan majas,
dan berekpresi untuk menarik pembaca.
3. Revisi
Setelah naskah selesai maka kita lakukan revisi
naskah. Merevisi tulisan mana yang baik dicantumkan, naskah mana yang perlu
dibuang, naskah mana yg perlu
ditambahkan.
4. Editting/
Swasunting
Setelah naskah kita revisi maka masuk tahapan editting. Penulis melakukan pengeditan.
Hanya memperbaiki berbagai kesalahan tanda baca, kesalahan pada kalimat. Tahap
ini boleh dikatakan sebagai "Swasunting"
yaitu menyunting tulisan sendiri sebelum masuk penerbit, kan malu kalau banyak
kesalahan. Maka penulis dituntut untuk memiliki kemampuan bahasa Indonesia yang
baik dan benar sesuai EBBI.
5. Publikasi
Jika tulisan Anda yg berupa naskah buku sudah yakin
maka Anda memasuki tahap Publikasi atau penerbitan buku.
Pertanyaannya apakah Anda sudah mempunyai pandangan
penerbit yg akan menerbitkan buku Anda?
Jawabnya adalah penerbit Independen ( penerbit
Indie) yg bapak suka. Di dalam grup ini ada 4 penerbit indie:
✓ Oase
✓ Gemala
✓ YPTD dan
✓ Kamlia Press Lamongan.
Penerbit Mayor dan Penerbit Indie
Apa perbedaanya?
1. Jumlah
Cetakan di penerbit mayor.
# Penerbit mayor
mencetak bukunya secara massal. Biasanya cetakan pertama sekitar 3000
eksemplar atau minimal 1000 eksemplar untuk dijual di toko-toko buku.
#Penerbit indie : hanya mencetak buku apabila ada
yang memesan atau cetak berkala yang dikenal dengan POD ( Print on Demand) yang umumnya didistribusikan melalui media online Facebook, Twitter, Instagram, Youtube,
WA grup dll.
2. Pemilihan
Naskah yang Diterbitkan
# Penerbit mayor :
Naskah harus melewati beberapa tahap prosedur
sebelum menerbitkan sebuah naskah. Tentu saja, menyambung dari poin yang
pertama, penerbit mayor mencetak bukunya secara masal 1000 - 3000 eksemplar.
Mereka ekstra hati-hati dalam memilih naskah yang
akan mereka terbitkan dan tidak akan berani mengambil resiko untuk menerbitkan
setiap naskah yang mereka terima. Penerbit mayor memiliki syarat yang semakin
ketat, harus mengikuti selera pasar, dan tingginya tingkat penolakan.
# Penerbit indie :
Tidak menolak naskah. Selama naskah tersebut sebuah
karya yang layak diterbitkan; tidak melanggar undang-undang hak cipta karya
sendiri, tidak plagiat, serta tidak menyinggung unsur SARA dan pornografi,
naskah tersebut pasti di terbitkan.
3.
Profesionalitas
# Penerbit mayor :
Penerbit mayor tentu saja profesional dengan banyaknya dukungan SDM di perusahaan besar mereka.
# Penerbit indie : profesional, tapi sering disalah
artikan. Banyak sekali anggapan menerbitkan buku di penerbit indie asal-asalan,
asal cetak-jadi-jual. Sebagai penulis, harus jeli memilih siapa yang akan jadi
penerbit .
Pesan Cak Inin ; Jangan tergoda dengan paket penerbitan murah, tapi kualitas masih belum jelas. Mutu dan manajemen pemasaran buku bisa menjadi ukuran penilaian awal sebuah penerbitan. Kadang murah Cover kurang bagus, kertas dalam coklat kasar bukan bookpaper ( kertas coklat halus).
4. Waktu Penerbitan
# Penerbit mayor :
Pada umumnya sebuah naskah diterima atau tidaknya akan dikonfirmasi dalam tempo 1-3 bulan. Jika naskah diterima, ada giliran atau waktu terbit yang bisa cepat, tapi ada juga yang sampai bertahun-tahun. Karena penerbit mayor adalah sebuah penerbit besar, banyak sekali alur kerja yang harus mereka lalui. Bersyukur kalau buku bisa cepat didistribusikan di semua toko buku. Namun, jika dalam waktu yang ditentukan penjualan buku tidak sesuai target, maka buku akan dilepas oleh distributor dan ditarik kembali oleh penerbit.
# Penerbit indie :
Tentu
berbeda kami akan segera memproses naskah yang kami terima dengan cepat. Dalam
hitungan minggu bukumu sudah bisa terbit. Karena memang, kami tidak fokus pada
selera pasar yang banyak menuntut ini dan itu. Kami menerbitkan karya yang
penulisnya yakin karya tersebut adalah karya terbaiknya dan layak diterbitkan
sehingga kami tidak memiliki pertimbangan rumit dalam menerbitkan buku.
5. Royalti
# Penerbit mayor :
Kebanyakan penerbit mayor mematok royalti penulis
maksimal 10% dari total penjualan. Biasanya dikirim kepada penulis setelah
mencapai angka tertentu atau setelah 3-6 bulan penjualan buku.
# Penerbit indie :
Umumnya 15-20%
dari harga buku. Dipasarkan dan dijual penulis lewat fb, Instagram, wa grup, Twitter, status,
dll
6. Biaya penerbitan
# Penerbit mayor :
Biaya penerbitan gratis. Itulah sebabnya mereka
tidak bisa langsung menerbitkan buku begitu saja sekalipun buku tersebut
dinilai bagus oleh mereka. Seperti yang sudah disebut di atas, penerbit mayor
memiliki pertimbangan dan tuntutan yang banyak untuk menerbitkan sebuah buku
karena jika buku tersebut tidak laku terjual, kerugian hanya ada di pihak penerbit.
# Penerbit indie :
Berbayar sesuai dengan aturan masing-masing penerbit.
Antara penerbit satu dengan yang lain
berbeda. Karena pelayanan dan mutu buku yg diterbitkan tidak sama.
Secara detail di jelaskan juga tentang
proses dan prosedur penerbitan buku pada penerbit KAMILA PRESS LAMONGAN milik Cak Inin.
Melayani cetak buku, dengan jasa ISBN, editing, Lay out, dan design
cover buku dengan harga terjangkau.
Nah, tunggu apalagi, ayo segera siapkan naskah terbaik kita untuk di kirim ke penerbit agar segera terwujud impian memiliki karya berupa buku ...
Nuratikoh
Berau-Kaltim
https://biasbelajarmenulis.blogspot.com/
Lengkap bu Nur, dan warna-warni...👍
BalasHapusMantab. Ayo tabung tulisan dan terbitkan jadi buku
BalasHapusTerimakasih, semoga di lancarkan, Aamiin
HapusLengkap dan cepat. Lanjut, Bu.
BalasHapusTerimakasih motivasinya...
HapusMasih menunggu , inspirasi sang pelangi bu...
BalasHapusMantap
BalasHapusTerimakasih, semoga di lancarkan, Aamiin...
HapusMantap tulisannya bu👍👍
BalasHapusTerimakasih, masih proses belajar ini....
Hapus